Bacalah

“Bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakan…” (QS Al ‘Alaq (96); 1).
Inilah ayat pertama yang diturunkan oleh Allah SWT, tetapi hingga saat ini kita tidak tahu berapa banyak kaum muslim yang menganggap membaca merupakan kebutuhan sehari-hari.

Sedikitnya ada tiga manfaat yang bisa kita dapatkan dari kegiatan membaca :
1. Menstimulus terjadinya lompatan kecerdasan
Membaca adalah kegiatan yang memberi rangsangan paling kompleks bagi otak dibandingkan beberapa kegiatan lainnya, seperti melihat televisi misalnya.
Ada delapan aspek yang bekerja pada saat kita membaca, begitu Paul C. Burns, Betty D. Roe & Elinor P. Ross menulis dalam ‘Teaching Reading in today’s Elelmentary Schools’. Kedelapan aspek tersebut meliputi : sensori, persepsi, sekuensial (tata urutan kerja), pengalaman, berpikir, belajar, asosiasi dan afeksi. Semua bekerja berbarengan saat kita membaca. Maka sangat beralasan jika Amerika menjadikan pembelajaran membaca sejak dini sebagai strategi membangun sumber daya insani berkualitas tinggi sejak bayi.
2. Mematangkan emosi dan kepribadianDengan pembelajaran membaca sejak dini, anak terbiasa berpikir dan menggunakan pengetahuan yang mereka miliki untuk memahami sekeliling, belajar memahami segala sesuatu dengan lebih teratur. Karena dalam membaca butuh pengendalian diri, perhatian, menghayati dengan perasaan dan memahami makna tiap kata. Semua itu dapat mematangkan emosi anak dan membangun kecakapan berpikir
3. Manfaat khusus dari kegiatan mendongeng (membacakan dongeng)Membacakan dongeng ternyata merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengembangkan aspek-aspek kognitif (pengetahuan), afektif (perasaan), sosial dan aspek konatif (penghayatan) anak-anak. Selain itu dongeng juga dapat membawa anak-anak pada pengalaman baru yang belum pernah dialaminya.
Pertanyaannya adalah “bahan – bahan apakah yang kita sajikan untuk anak – anak kita?”
Kegiatan membaca mempunyai manfaat yang luar biasa, apalagi bila didukung oleh bahan bacaan yang diberikan adalah buku yang berkualitas. Ibarat makanan, kandungan gizi buku sangat mempengaruhi cara berpikir, bersikap dan bertindak seorang anak, inilah yang sangat perlu kita perhatikan mengingat usia-usia mereka merupakan masa paling strategis untuk membangun fondasi kepribadian, paradigma berpikir, besikap dan bertindak. Pada masa-masa ini pula kepekaan emosi anak sangat efektif untuk diasah atau ditumpulkan.
Sebagai solusi dari perlunya bahan bacaan yang bermanfaat untuk anak (anggota keluarga) tersebut, PT. Mizan Dian Semesta dengan program “Life Long Learning”nya telah menyediakan beberapa paket program/buku yang dapat dimanfaatkan untuk memaksimumkan perkembangan kecerdasan anak dan informasi keluarga.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS